Jumat, 20 Agustus 2010

Cara Merawat Print

Bagi anda - anda yang mempunyai masalah tentang print, tapi nggak bisa servis print. anda harus baca artikel ini. Kerusakan yang sering timbul pada print biasanya adalah ketika anda akan melakukan print dokumen,hasil cetakan bergaris atau tintanya tidak keluar sama sekali. Padahal sebenarnya printer bekerja normal dan melakukan printing seperti biasa.


Hal tersebut bisa saja terjadi, mungkin dikarenakan head print kering atau tersumbat oleh tinta yang mengering. atau kehabisan tinta. he... he... he...


Untuk menanggulangi hal tersebut, mudah-mudahan tips berikut bermanfaat untuk Anda, dan tips berikut untuk printer bermerk apa saja dan termasuk printer tinta (ink):


yang pertama kali kita lakukan jika tinta tidak keluar hasil cetakan bergaris adalah :

  1. Cek tinta pada tank atau cadtride, kalau habis ya diisi.
  2. Tekan tombol (control + P)
  3. Klik properties.
  4. Klik Maintenance.
  5. Klik cleening, Deep cleening ....
  6. Cek dengan kertas kosong. lakukan berulang kali sampai hasil check cetakan normal

Tips Mencegah kerusakan pada print:


1. Gunakan Printer Secara Teratur

Satu lagi tips yang paling penting, pergunakan printer untuk mengeprint secara teratur, atau paling tidak lakukan print test page atau printing apa saja selambat-lambatnya 3-4 hari sekali, meskipun hanya satu lembar. Printer yang tidak digunakan dalam waktu lama dapat menyebabkan korosi pada head, karena tidak ada tinta yang mengalir.

2. Tinta Pada Ink Tank Jangan sampai Habis

Perhatikan isi tinta printer Anda, jika memang Anda sering menggunakan printer, maka perlu Anda cek tinta pada ink tank sudah habis atau belum. Jangan menunggu hingga tinta tidak keluar karena kehabisan tinta, hal ini dapat menyebabkan head menjadi kering. Segera isi tinta jika dirasa tinta akan segera habis (tergantung penggunaan printer). Meskipun isi ink tank masih setengahnya, Anda masih dapat mengisi hingga 3/4 isi ink tank. Hal ini untuk menjaga agar tinta pada ink tank tidak habis.

3. Pengisian Tinta Jangan Terlalu Penuh.

Perlu Anda perhatikan sewaktu Anda mengisi ulang tinta printer Anda. Pastikan Anda mengisi ink tank tidak terlalu penuh, sisakan ruang sedikit sebagai tempat untuk sirkulasi udara didalam ink tank. Ink tank yang terlalu penuh dapat menyebabkan aliran tinta ke head menjadi tersumbat karena tidak ada sirkulasi udaranya. Jadi isilah ink tank, baik black ink tank maupun colour ink tank kurang lebih 3/4 kapasitasnnya.

4. Jangan Asal Mencampur Tinta


Untuk printer yang baru Anda beli, sekarang ini sudah tersedia 2 pilihan, yaitu printer dengan tinta infus dan printer standar. Sebenarnya kedua-duanya sama saja, sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika printer Anda masih standar tanpa tinta infus, sebaiknya gunakan printer hingga tintanya habis, baru kemudian isi ulang dengan tinta yang Anda inginkan, dan jika perlu kosongkan dulu ink tank tersebut dari tinta sebelumnya. Untuk tinta infus hanya perlu mengisi ulang dengan tinta yang sama pada tank infus. Ingat!!! tetap pergunakan tinta dengan merk yang sama, jika Anda hendak mengganti dengan merk lain maka perlu Anda kosongkan dulu ink tank yang lama. Tinta yang tercampur-campur dari merk lain akan menyebabkan penggumpalan tinta pada ink tank, dan ini dapat mengganggu kelancaran tinta.


Banyak sekali pilihan untuk tinta isi ulang dipasaran, hampir semuanya memiliki kualitas yang sama. Jangan lupa untuk menggunakan tinta dari merk yang sama pada printer Anda, jangan menggonta ganti merk tinta. Untuk tinta isi ulang botol harga dimulai dari 25 ribu per warna. Untuk tinta isi ulang bentuk suntik harga dimulai dari 15 ribu. untuk daerah nganjuk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar